Kesendirian,
tibalah waktunya
tanpa menoleh siapapun,
entah dari kalangan manapun,
ketika keterpurukan menyelimutimu ,
ketika dirimu tak mampu menghadapi arus ,
ketika dirimu tenggelam dalam deraian ombak,
semua akan menjauh,
mereka menjauh tanpa berpikir sebab akibat,
semua acuh seakan hidup itu hanya untuk mereka yang mampu melawan arus.,
kata tak selalu sama,
sikap tak selalu benar,
kadang di balik diam seribu pertanyaan muncul,
kadang dibalik diam seribu kesedihan terpendam,
kadang dibalik diam semua masalah tersimpan,
hanya untaian kata menusuk jiwa yang diucapkan,
tanpa tahu apa arti diam itu,
wajah yang menjadi topeng hidup ini,
seakan menutup semua arti diam tersseut dengan sebuah senyuman,
berharap semua arti diam itu hanya dia yang merakan biarkan orang tahu kalau jiwa kita bahagia,
tak ada yang boleh tahu arti diam tersebut,
karena takkan ad yang mengerti arti diam,
andaikan setiap insan punya rasa yang sama, punya maaf, punya hati,
takkan ada yang terluka,
hanya jiwa yang tegar mampu melewati arus itu,
hanya jiwa yang sabar yang mampu meredam arus,
jiwa setiap insan yang tak pernah sama
nsa